Motor Honda Shinden San
Divisi motorsport Honda, Mugen, merilis sepeda motor listrik
kencang yang dijuluki Honda Shinden San, di Jepang, Selasa (1/4/2014). Telah
disiapkan dua unit yang dijadikan
andalan di kompetisi balap Isle of Man TT Zero kelas Challange pada Mei
dan Juni nanti.
Sepeda Motor Listrik Honda dan Pengembangan tahun ini
meliputi sistem pendingan cair baru, peningkatan tenaga, bobot yang semakin
ringan, dan dimensi lebih kompak. Kapasitas baterai juga diperbesar dibanding
tunggangan musim 2013, yang diberi nama Shinden Ni.
Hampir seluruh detail Shinden San dibuat dari serat karbon.
Bahan super ringan diperlukan sebagai kompensasi tambahan bobot paket baterai
seberat 240 kg. Selain enteng, rangka, swingarm, dan banyak komponen lainnya
diklaim sama kokoh layaknya sepeda motor balap.
136 PS - Ukuran baterai menyesaki bagian yang ditutupi
fairing. Energi dihasilkan dari 3 tahapan motor listrik racikan Mission Motors,
pabrikan OEM asal California. Jantung pacu memang lebih berat dari mesin
konvensional, namun kekuatan maksimalnya sebanding dengan 136 PS. Perbaikan
tenaga meningkat 10 PS dari pendahulunya.
“Insinyur kami telah bekerja berdampingan dengan tim Mugen
Shinden sambil mempelajari data balap mereka. Untuk Isle of Man TT 2014, kami
telah menghasilkan pengembangan produk baru yang benar-benar meningkatkan
batasan sepeda motor listrik di trek atau tidak,” terang Director of Powertrain
Systems Engineering Mission Motors, Mark Sherwood.
185 kpj - Seluruh tenaga langsung disalurkan ke semua roda
tanpa tranmisi. Jadi, duo pebalap, John McGuinness, dan juara TT 9 kali, Bruce
Anstey, tidak direpotkan proses penggantian gigi dan kerja kopling. Tuas
kopling yang bisasanya berada sebelah kiri setang difungsikan sebagai rem
belakang. Bahkan jika diamati lebih dalam, Shinden San tidak punya pedal rem di
kaki.
Mugen mengungkapkan, kecepatan maksimal mencapai 185 kpj.
Kemampuan manuver dipercayakan pada suspensi Showa. Sedangkan pengurang laju
menggunakan produk Nissin.
“Dengan kemampuan pebalap bertalenta, serta pengalaman yang
didapat pada 2012 dan 2013, target tim meningkatkan kelas untuk memasuki level
baru di saat yang bersamaan. Serta tentu saja meraih kemenangan,” tulis Mugen
dalam keterangan resminya, Selasa (1/4/2014).
Sumber : otomotif.kompas.com